nusakini.com - Internasional - Jasad guru Inggris yang dikabarkan hilang di Jepang akhirnya ditemukan. Alice Hodgkinson yang berasal dari Nottingham, dilaporkan menghilang oleh manajernya pada tanggal 1 Juli karena ia tidak datang bekerja di Tokyo.

Kepolisian Nottingham mengatakan tidak ada keadaan yang mencurigakan dari kematiannya.

• Insiden Tabrakan Pesawat JAL dengan Pesawat Penjaga Pantai Jepang Tewaskan 5 Orang
• Pesawat Penjaga Pantai Jepang Tabrakan dengan Pesawat JAL dalam Misi Kirim Bantuan Gempa
• Gempa Jepang, Korban Tewas Terus Bertambah
• Jepang akan Anggap Covid sebagai Flu Musiman Biasa
• Kepala Polisi Jepang Mengundurkan Diri atas Pembunuhan Shinzo Abe

Keluarga dari wanita berusia 28 tahun ini mengatakan bahwa ia adalah wanita muda yang pintar, percaya diri, mengasihi, dan memiliki selera humor yang luar biasa.

Kementerian Luar Negeri menyatakan mereka akan memberikan dukungan bagi pihak keluarga yang sedang bersedih dan mereka juga sedang berhubungan denga otoritas lokal di Jepang.

Hodgkinson mengajar di Shane English School dan tinggal di prefektur Kanagawa.

Keluarganya berterima kasih kepada teman-teman dan keluarga di Inggris dan Jepang yang berusaha membantu menemukannya. Mereka mengatakan dukungan ini sangat membantu.